PNFI

Bantuan untuk Lembaga Kursus dan Pelatihan

Sebagai ujung tombak pemerintah dalam membina lembaga kursus dan pelatihan, Direktorat Pembinaan Kursus dan Kelembagaan, Ditjen Pendidikan Nonformal & Informal (PNFI) terus berupaya membantu peningkatan mutu lembaga kursus dan pelatihan. Salah satu program yang dilaksanakan direktorat ini adalah Bantuan Operasional Lembaga Kursus dan Pelatihan (BOP-LKP).

Secara spesifik, tujuan Program BOP-LKP ini adalah memberikan dukungan bagi lembaga kursus dan pelatihan yang memenuhi persyaratan agar mampu mengembangkan dan meningkatkan kualitas manajemen operasional lembaganya dan peningkatan kompetensi tenaga pendidik.

Bantuan ini terbuka bagi semua lembaga kursus dan pelatihan yang tentu saja harus memenuhi syarat. Lembaga yang layak memperoleh dana BOP-LKP harus memenuhi syarat sebagai berikut:

1. Memiliki Nomor Induk Lembaga Kursus (NILEK)

2. Memiliki akte notaris.

3. Memiliki ijin operasional minimal 2 tahun berjalan

4. Lembaga kursus dan pelatihan yang diprioritaskan kepada hasil penilaian kinerja LKP berklasifikasi kinerja C atau D yang memiliki sarana/fasilitas terbatas atau kurang memadai.

5. Memiliki gedung dan ruang belajar sendiri, atau sewa/kontrak minimal 3 tahun, bagi yang masa kontraknya sedang berlangsung minimal sisa kontrak yang tersisa 2 tahun.

6. Memiliki rekening bank dan NPWP atas nama lembaga (nama yang tercantum dalam ijin operasional, rekening dan NPWP harus sama).

7. Telah mendapat rekomendasi dari Dinas Pendidikan Provinsi dan atau P2PNFI/BP-PNFI.

Bagaimana prosedur mendapatkan BOP-LKP? Setiap lembaga kursus yang memenuhi syarat diharuskan membuat proposal, sesuai dengan format yang sudah ditetapkan. Kapan dan kepada siapa, proposal diajukan, silakan simak di sini.

Keterangan lebih lanjut tentang pedoman BOP -LKP, silakan lihat di sini.

1996 – 2010 kemdiknas.go.id
KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL
Jalan Jenderal Sudirman, Senayan
Jakarta 10270

————————————–ooo—————————————————-

SOSIALISASI DAN PEMBINAAN

KELEMBAGAAN KURSUS KOTA SINGKAWANG

TAHUN 2009


sosiali kursus 2009 Drs. Muzaharudin Akib, Msi.  Mewakili kepala Dinas Pendidikan Kota Singkawang berkesempatan untuk membuka secara resmi acara sosialisasi dan pembinaan kelembagaan kursus kota singkawang tahun 2009.

Dalam kesempatan tersebut dia menyampaikan bahwasanya  kelembagaan kursus merupakan wadah pendidikan informal yang juga turut dalam pembangunan dan pengembangan pendidikan di Kota Singkawang, sehingga diharapkan kedepanya dapat memberikan andil dalam membangun skill serta kemandirian bagi peserta didiknya untuk berperan dalam kehidupan bermasyarakat yang trampil dan mandiri. Dalam kesempatan ini pula diharapkan semua kelembagaan kursus yang ada dapat bersaing secara mutu dan kwalitas dengan memperbaiki manajemen kelembagaan sehingga kelembagaan tersebut bisa terakreditasi secara nasional, sehingga diharapkan output hasil dari pembinaanya dapat bersaing di lingkup nasional. Hal ini ditegas pula bahwa kelembaggaan kursus harus terbuka kepada masyarakat dan tidak dipandang ilegal.

Kemudian yang sangat penting diantaranya bahwa semua pendidik di kelembagaan kursus juga harus terdata secara integral oleh Dinas Pendidikan Kota/Kab sebagai instansi yang berwenang, sehingga semua manajemen kelembagaan kursus yang dapat terakomodir. (admin Evlap)

download Materi Manajemen Kursus  klick di sini

download Kebijakan BAN PNF Klick disini

download Mekanisme Pelaksanaan Akreditasi  klick disini

——————————- 0000 ———————————————-

Tercatat 75, peserta ikut memeriahkan lomba busana kartini cilik. Ada beberapa tujuan yang diharapkan dari kegiatan ini antara lain:

1. Menumbuhkan rasa nasionalisme dan cinta tanah air kepada anak -anak dari usia sejak dini

2. Menanamkan rasa untuk menghargai jasa pahlawan terutama kepada Kartini sebagai pejuang emansipasi Wanita Indonesia.

3. Menumbuhkembangkan rasa menghargai dan mencitai budaya bangsa sendiri

4. Memperkenalkan kepada anak sejak dini tentang keaneka ragaman budaya.

busana kartini cilik edit

——————————————- 000000 ————————————–

Pendidikan Usia Dini (PAUD)

PAUD di Kota Singkawang sudah dilaksanakan sejak tahun 2002, dan sampai saat ini pertumbuhan lembaga PAUD kurang lebih berjumlah 40 lembaga, yang tersebarpaud bina mulia 1 publish di 5 kecamatan , terdiri dari 35 kelompok bermain, 3 TPA dan 2 SPS ( Satuan Paud Sejenis). Mulai tahun 2007 Kota Singkawang mendapat bantuan seorang tenaga Voluntir dari Negara Korea Selatan yang memberikan bantuan dan bimbingan terhadap pelaksanaan PAUD di Kota Singkawang, disamping itu juga memberikan bantuan sarana dan prasarana belajar dan bermain selama 2 tahun sampai dengan tahun 2011. Dalam rangka menyamakan visi dan misi PAUD serta meningkatkan koordinasi antar PAUD, pada tahun 2007 telah terbentuk Himpunan Pendidikan Anak Usia Dini (HIMPAUDI) Kota Singkawang. HIMPAUDI merupakan wadah bagi pendidik PAUD untuk saling mengembangkan dan menambah wawasan dalam pendidikan anak usia dini.

paud bina mulia2 publish

Leave a comment